Monday 9 October 2017

Prinsip kerja vertical roller mill

Loesche roller mill



Bagian utama dari roller grinding mill yaitu:
- the feed material gate.
- the mill.
- the classifier.
- the mill gearbox with clutch and driver motor.
- hydraulic control and lubrication cabinets for the rollers.


Prinsip kerja roller grinding mill yaitu: 
Material clinker, limestone, gypsum dan pozzolan yang sudah di campur (mix) masuk melewati rotary feeder (air lock) kemudia melewati inlet chute mill menuju table mill. Material yang masuk tersebut jatuh diposisi center table mill (gravity forces), dimana table berputar menggunakan motor listrik yang dihubungkan dengan mill gearbox. Efek dari putaran table menimbulkan gaya sentrifugal (centrifugal forces) sehingga material tadi bergerak menuju ketepi table untuk digiling (crushed) oleh master roller dengan menggunakan gaya tekan (pressure forces) dan gaya gesek (friction forces) yang disebabkan oleh hydropneumatic roller spring assembly system.Sedangkan support roller membantu menyiapkan material yang akan digiling (grinding bed) agar proses penggilingan berlangsung lebih stabil. Material yang sudah digiling tersebut selanjutnya bergerak meninggalkan tepi table dan menuju ke area louve ring atau nozzle rings. Di area louve ring material yang sudah digiling akan terbawa aliran gas panas (hot gas flow) yang masuk ke ruang penggilingan menuju ke alat pemisah (classifier) yang posisinya berada diatas ruang penggilingan (grinding chamber). Material yang sudah digiling tersebut selanjutnya mengalami proses pemisahan antara meterial yang halus (product) dan material kasar (reject). Material halus (final fineness) selanjutnya keluar bersama dengan aliran gas panas melalui outlet duct classifier untuk proses penyimpanan, sedangkan material yang masih kasar (oversized) disirkulasikan kembali menuju table (internal reject) melalui cone classifier agar supaya jatuhnya material berada ditengah-tengah table untuk selanjutnya digiling kembali. Adapun material yang tidak digiling dengan sempurna dan tidak terbawa oleh aliran gas panas akan jatuh ke ring duct yang posisinya berada bawah table kemudian diarahkan oleh scrapper menuju gas duct keluar melalui reject hopper melewati flap valve (air lock) dan keluar dari proses penggilingan dan selanjutnya disirkulasikan kembali masuk ke ruang penggiling (eksternal reject) melalui handling system  yang terdiri dari belt conveyor dan bucket elevator.


mill general components



No comments:

Post a Comment