Central control room

central control room

Central control room (CCR) atau sistem operasi terpusat dengan menggunakan sistem DCS maupun PLC adalah pusat kontrol, monitoring, dan infromasi mengenai aktivitas pabrik secara up-to-date dan berlangsung terus menerus selama 24 jam, yang dikendalikan baik secara manual maupun auto oleh seorang atau beberapa operator dengan kemampuan yang baik. Dan yang paling utama dalam sistem operasi terpusat yaitu "status permission" dimana tidak ada seorangpun yang bisa menjalankan mesin disemua lokasi tanpa adanya "permit" dari operator ccr

Dimana pada ruangan tersebut terdapat beberapa komponen baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software) yaitu:

1. Operator station

Seperangkat CPU dengan spesifikasi yang tinggi setara dengan computer server guna menunjang transfer data yang tinggi dan beroperasi terus menerus selama 24 jam. Pada perangkat ini dipasang (install) perangkat lunak sebagai interface antara manusia (human) dan mesin (machine) untuk melakukan pengontrolan.

Pada perangkat inilah semua kondisi mesin ditampilkan berupa:

- Start-stop sequence yaitu indikasi bahwa mesin sementara operasi (running), mesin dalam kondisi berhenti operasi (stop).

- Machine monitoring & measuring yaitu kondisi equipment berupa temperature, rotation, power, position, ready, alarm, pressure, flow, volume, dosage, dan open-close.

- Process control yaitu parameter operasi yang akan dikontrol selama proses produksi dengan pilihan mode manual atau auto sesuai kebutuhan.

- Menampilkan grafik (trend display) setiap kondisi parameter operasi maupun kondisi mesin untuk setiap perubahan yang terjadi untuk memudahkan kerja operator dalam menganalisis dan mengambil keputusan.

interface layout

trend layout

2. Engineering station

Separangkat CPU yang dingunakan oleh tim electrical automation dalam menuliskan code program dan membuat diagram block, memodifikasi dan maintenance program menggunakan perangkat lunak khusus automasi industri agar equipment  bisa bekerja dengan safety dan efficient. Dibagian inilah standar operasi diatur dan disesuiakan dengan karakteristik masing-masing equipment mulai dari sistem interlock, alarm, dan PID.

function block diagram

function block diagram

3. Comunication system

Sekumpulan alat dan sistem pengkabelan yang berfungsi untuk mengirimkan data dengan kecepatan tinggi antara operator station, controller, engineering station dan station yang lain yang memiliki interface DCS atau PLC.

networks & fo

4. CCTV

Merupakan network video recorder yang berfungsi memantau situasi proses produksi dan sekitar area pabrik. Proses tersebut kemudian direkam dalam bentuk file video kualitas tinggi dan tersimpan dalam sistem dan bisa kembali ditampilkan dalam waktu yang lalu (backup) sesuai kapasitas penyimpanannya dan akan terhapus secara otomatis apabila batas waktu penyimpanan telah berlalu.

tampilan cctv pada layar lcd

5. Radio komunikasi (HT)

Merupakan alat komunikasi antara operator ccr dan personil lapangan untuk mempermudah penyampaian informasi dan memberi instruksi kepada personil lapangan untuk melakukan sesuatu yang menunjang proses produksi berlangsung lancar.

handy talky